Mungkin
dari banyak komunitas pecinta Star Wars, hanya Rebel Legion dan 501st
Legion lah yang berskala internasional dengan para anggotanya telah tersebar berbagai
negara dan hanya komunitas itulah yang diakui oleh Lucasfilm sebagai komunitas
para pecinta Star Wars. Tidak sembarangan orang yang dapat masuk kedalam
komunitas tersebut, sebab syarat untuk
dapat masuk kedalam komunitas itu tergolong susah dan juga ribet. Jika kalian
ingin mengetahuinya lebih lanjut, kalian dapat
masuk ke web berikut ini http://www.501st.com/
.
Jika kita ingin masuk ke 501st Legion, kita tidak semata-mata hanya mendaftar, namun sebelum
mendaftar kita harus memiliki salah satu kostum yang ada di film Star Wars dengan
skala 1:1 atau dengan
kata lain kostum yang kita miliki harus secara persis sama dengan kostum yang
ada pada film Star Wars. Untuk kostum di 501st Legion sendiri
lebih cenderung kepada sisi jahat
(antargonis) di film Star Wars, kalau untuk kostum yang biasanya dipakai oleh para jagoan di film Star Wars, atau
lebih cenderung kepada sisi baiknya
(protagonis) namanya Rebel Legion
Sister Company, sister group dari 501st Legion.
Setelah
kita memiliki salah satu kostum dari Star Wars, kita
harus memfoto setiap detail bagiannya, kemudian foto itu kita kirim ke 501st Legion yang ada di Amerika,
jika semuanya bagus dan sesuai
dengan standar dari kostum
aslinya, baru dapat diterima untuk menjadi anggota. “Pada dasarnya membuat armor seperti itu tidak murah, seperti untuk membuat kostum stormtrooper sendiri minimal
budget, harus punya
sekitar $2000 ( kurang lebih Rp 20 juta),ungkap Arief Sundjaja saat mengadakan bincang santai di Droids Café,
Kemang Jakarta.
Sebenarnya
banyak para pecinta Star Wars ingin masuk kedalam komunitas tersebut, namun
sayangnya komunitas ini terbatas
dari sisi costumingnya. Karena tidak semua orang
yang dapat membuat kostum seperti aslinya yang ada pada film Star wars.
Komunitas 501st Legion sendiri
berasal dari Amerika sudah berdiri
sejak tahun 1997, untuk di
Indonesia sendiri masih tergolong baru, dan baru
terbentuk sekitar tahun 2011 untuk 501st Legion Indonesia. Untuk jumlah
keanggotaan dari 501st Legion diseluruh dunia berkisar 10.000 orang dan anggota 501st Legion di Indonesia baru
beranggotakan 5 orang.
“Karena
syarat ingin masuk ke komunitas ini
sangat susah sekali, kita selalu mencoba-coba terus, kita baru bisa berhasil masuk kesana setelah adanya pak Arief Sundjaja, orang Indonesia
pertama yang dapat masuk kedalam komunitas 501st Legion”, kata Aryo
Gono salah satu anggota dari 501st Legion Indonesia yang ikut
berbincang di Droids Cafe.
“Kita ingin
501st Legion sendiri merupakan komunitas yang memiliki quality of the armor, dan kita memiliki
misi untuk membantu promosi Star Wars”, ungkap Arief
Sundjaja. Komunitas
501st Legion sendiri anemonya cenderung berumur 35 tahun keatas
karena para anggota yang hobi dengan Star Wars di komunitas ini dapat dikatakan
hobi yang mahal. 501st Legion sendiri juga memiliki kode etik di
dalam komunitasnya, dengan kata lain komunitas ini terbilang kaku. “Di Negara
Jepang pernah ada kasus, kurang lebih sekitar 80 orang anggota dari 501st
Legion, namun mereka komersialkan untuk kepentingan pribadi, dan salah satu
kode etik dari 501st ini kita dilarang untuk mengkomersialkannya.
Karena apabila ketahuan dari 501st Amerika, komunitas 501st
Legion di Negara tersebut dapat dibubarkan”, kata Aryo Gono.
“Untuk
memakai kostum Star Wars sendiri cukup memakan waktu yang lama, dan mas Arief
ini termasuk orang yang cepat memakai costum dan bisa memakai kostum tanpa
bantuan orang lain, kostumnya juga cukup panas, khususnya untuk kostum dari
Saint trooper. Dan apabila sudah memakai kostum itu, jika untuk duduk atau
untuk buang air kecilpun tidak akan bisa”, ungkap Aryo Gono.
Untuk para
anggota baru yang berhasil mendaftar di 501st Legion, anggota
tersebut akan mendapatkan nomor lisensi sebanyak 5 digit angka, dan untuk para
anggota-anggota 501st Legion yang sebelumnya mereka memiliki nomor
lisensi sebanyak 3 dan 4 digit angka.
Memang
butuh sebuah pengorbanan yang besar untuk sebuah hobi yang kita jalani. Karena
sebuah hobi yang di jalani secara serius bisa mendatangkan kepuasan tersendiri
secara pribadi.
Tidak ada komentar: